Komisi IV DPRD Sulut Panggil Dirut RSUP Kandou

A-TIMES.ID, MANADO — Kejadian di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kandou yang sempat viral, membuat Komisi IV DPRD Sulut terpanggil untuk mencari tahu kronologis kejadiannya.

Seperti diungkapkan Wakil Ketua Komisi IV, Careig N Runtu, pihaknya telah berkoordinasi dengan RSUP Kandou untuk lakukan rapat dengar pendapat.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulut, Careig N Runtu

“Kita akan meminta klarifikasi langsung dari pihak RS. Tapi Sampai tadi (kemarin) kami koordinasi melalui pihak sekretariat, pak Direktur RSUP Kandou masih dalam tahap pemulihan,” ujarnya, kemarin.

Untuk itu, lanjutnya, akan ada perwakilan dari pihak RSUP untuk datang dalam rapat tersebut. “Jadi ada perwakilan terkait yang akan datang bersama Dinkes dan kami akan berupaya hadirkan pihak keluarga,” ucapnya.

Berita Terkait:  Hujan Air Mata Iringi Penamatan MIN 1 Manado, Kakanmenag Manado Berkaca kaca  

Komisi IV, lanjutnya, merencanakan agenda tersebut dilaksanakan Kamis (12/8). Ditambahkan mantan Ketua Partai Golkar Kabupaten Minahasa ini, beberapa hal yang akan ditanyakan nanti.

“Yang pasti soal kejadian viral di medsos. Nah, kami akan coba ambil langkah positif supaya ke depan harapan kita semua agar RSUP Kandou ada perbaikan dalam pelayanan pada masyarakat,” pungkasnya.

Sebelumnya juga, Ketua Komisi IV, Braien Waworuntu telah menanggapi persoalan tersebut.

Ketua Komisi IV DPRD Sulut, Braien Waworuntu

“Saya memahami bahwa lonjakan kasus covid di Sulut membuat para tenaga kesehatan dan medis kewalahan. Tapi jangan sampai mengurangi profesionalitas dalam bekerja. Karena ini menyangkut nyawa seseorang,” kata Braien.

Berita Terkait:  Warga Minta Jatah Vaksin ke Ketua Komisi 1 DPRD Sulut

Menurutnya, apabila dilakukan dengan baik, profesionalitas serta transparan, maka tidak ada yang komplain.

“Terkait hal ini, saya mendesak RSUP Kandou segera lakukan pembenahan dari segi pelayanan dan kinerja yang menjadi tuntutan publik,” imbaunya sembari menegaskan bahwa akan memanggil pihak RSUP Kandou untuk diminta penjelasan.

“Kalau perlu kita agendakan untuk turun langsung,” pungkasnya. (***)

Komentar