A-TIMES.ID, BITUNG — Banyaknya limbah plastik termasuk sedotan dan kemasan makanan sangat berbahaya bagi lingkungan dan ekosistem laut.
Menyikapi ini pemkot terus berupaya maksimal dengan menggelar Peluncuran Gerakan Tolak Sedotan Plastik dan Kemasan Makanan dari Busa atau Gabus (No Stream and FPS Movement), Kamis (16/9/2021).
Kegiatan itu digagas Dinas Lingkungan Hidup dan dilaksanakan di Tribun Kantor Walikota Bitung. Turut hadir Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri, Ketua TP PKK Kota Bitung Rita Mantiri – Tangkudung, S.T., kadis DLH Sadst Minabari, Bersama Pengurus Pokja I yakni Pdt. Tirsa Watung – Sondakh, S.Th., M.Pd. dan Marmelda Sidangoli, S.Pi., MEnvMgt. Ph.D.
Walikota Bitung Mantiri mengungkapkan Gerakan ini mengajak warga dan pelaku industri peduli dengan dampak sedotan plastik sekali pakai terhadap lingkungan.
“Sedotan plastik berbahaya Lantaran benda yang hanya mereka gunakan sesaat itu perlu waktu bertahun-tahun untuk terurai,” katanya.
Kemasan plastik atau mikroplastik dari sedotan yang masuk ke lautan akan dimakan binatang laut yang akhirnya akan dikonsumsi manusia.
“Mari kita semua termasuk pelaku industri untuk peduli dengan dampak lingkungan dari sedotan plastik dengan tidak lagi menyediakan sedotan plastik,” tutup Mantiri. (*)
Peliput/Editor: Lily Paputungan
Komentar