Pemkot Diminta Arif Soal Insentif Rohaniawan

A-TIMES,MANADO — Perbedaan insentif bagi para rohaniawan yang diberikan Pemkot Manado terus jadi perhatian serius DPRD Manado.

“Kami akan menggelar hearing soal ini karena mereka para hamba Tuhan adalah tokoh agama yang melayani umat sebagai bentuk pengabdian pada agama,” tandas personil Komisi III DPRD Manado Jurani Rurubua, kepada ATIMES, Selasa (28/12/2021).

Ia menambahkan aspirasi ini sudah masuk ke DPRD dan mereka akan menindaklanjutinya. Personil Badan Anggaran DPRD Manado ini menegaskan ia memahami perjuangan gereja-gereja kecil yang dibangun dengan pengorbananan yang luar biasa.

Berita Terkait:  Warga Korban Banjir Senang Kakanmenag Manado Bawa Makanan Siap Saji

Terpisah pendeta John Pangalila mengungkapkan harusnya pemkot bersikap arif dan bijaksana soal pemberian insentif tersebut.

“Harus ada pemerataan karena nominalnya beda pasti ada kesan ketidak adilan nah bagi gereja yang besar mungkin tidak masalah tapi yang kecil bagaimana,” tandasnya.

Berita Terkait:  Rosalita Manday: PTM Lebih Baik dari Belajar Online

Pangalila meminta walikota dan wawali mempertimbangkan kembali keputusan itu jangan jadi persoalan yang akhirnya berimbas pada citra kota Manado yang religius dan rukun aman dan damai.(*)

Peliput/Editor : Lily Paputungan
Layout             : Didit

Komentar