KM. Tatamailau Bakal Jadi Rumah Sakit Darurat

A-TIMES.ID, BITUNG — Selain memanfaatkan Rusunawa sebagai rumah sakit darurat penanganan lonjakan pasien Covid 19, Pemkot Bitung juga telah berencana untuk memanfaatkan fasilitas KM. Tatamailau sebagai rumah sakit darurat untuk merawat warga yang melakukan Isolasi Mandiri.

Terkait rencana itu, staf khusus walikota Petrus Tuange, bersama Capt. Petrus Singale, Yuliana Sumampouw, Hi Basmi Said, Jimmy Lesar dan Noldy Lamalo, tengah membicarakan dengan pihak PT PELNI, Bitung Selasa (27/7) di Ruang Rapat PT Pelni Cabang Bitung.

PT PELNI memberikan respon positif atas rencana itu. Mereka bahkan memberikan dua tawaran apakah mau KM Tatamailau kapasitas 1000 orang atau KM Sangiang yang hanya berkapasitas 500 orang.

Berita Terkait:  Tangkudung Support Pengembangan Wisata Kuliner di Kota Bitung

Meski demikian tawaran ini disertai beberapa syarat sebelum direalisasikan operasionalnya.

“Pertama, Pemkot Bitung diwajibkan untuk mengajukan surat permohonan ke Kementerian Perhubungan RI cq PT Pelni Indonesia. Kedua, bila disetujui permohonannya, maka Pemkot Bitung diwajibkan untuk menyediakan fasilitas di antaranya logistic makanan, tenaga medis, dan obat-obatan medis,” beber Tuange Rabu (28/7).

Pemkot Bitung juga diwajibkan untuk menyediakan fasilitas di antaranya logistic makanan, tenaga medis, dan obat-obatan medis.

Walikota Bitung Maurits Mantiri, merespon rencana itu dengan meminta Kabag Hukum untuk mempersiapkan surat permohonan ke Kementrian Perhubungan dan ke Direktur PT Pelni Pusat.

Diharapkan dalam waktu dekat Pemerintah Bitung segera akan menerima kabar baik dari pusat, sehingga pemanfaatan KM Tatamailau yang jadi pilihan pemerintah daerah bisa segera diperoleh jawabannya.

Berita Terkait:  Wali Kota Ajak Eksportir Milenial Kolaborasi, Pemkot Janji Fasilitas

“Upaya ini bentuk pertanggungjawaban kami selaku Staf Khusus Walikota dan Wakil Walikota Bitung dalam menopang tugas-tugas pemerintahan apa terlebih dimasa sulit ini. Tidak etislah kami membiarkan tanggungjawab sepenuhnya dibebankan kepada duet pemimpin kami, kerja gotong royong adalah semangat kami dalam memperlancara tugas pemerintahan saat ini,” tambah Jimmy Lesar, salah satu personil stafsus Kota Bitung. (***)

Peliput/Editor: Lily Paputungan
Layout: Syamsudin Hasan

Komentar