A-TIMES.ID, MANADO – Hari Ulang Tahun Kota Manado ke – 398 yang jatuh pada Rabu 14 Juli 2021 (hari ini,red) menjadi tahun kedua tanpa perayaan. Tak ada tos dan anggur merah sebagai pertanda suka cita.
Pandemi Covid – 19 yang sudah setahun lebih melanda dunia telah mengubah segalanya. Karena itu, siapapun yang menjadi pemimpin saat ini, apakah itu Presiden, Gubernur hingga Bupati/Walikota, akan diperhadapkan dengan kondisi atau tantangan yang tidak ringan.
Termasuk Walikota Manado Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang. Sejak dilantik Gubernur 10 Mei 2021 lalu, atau 66 hari silam, banyak harapan warga Kota Manado digantungkan kepada mereka untuk menuntaskan sejumlah persoalan kota.
Sampah, banjir, drainase buruk, pasar, kemacetan hingga pengangguran adalah sederet problema Kota Manado yang wajib dituntaskan AARS.
Dan tantangan terberatnya, adalah menuntaskan semua problema Kota Manado itu, di tengah situasi ekonomi yang tidak normal karena Pandemi Covid – 19.
SAMPAH
Persoalan sampah selalu menjadi momok di setiap kota-kota besar. Termasuk Kota Manado. Namun, sejak dipimpin Walikota Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang, persoalan pelik itu perlahan mulai teratasi. Tak ada lagi tumpukan sampah yang menghiasi sudut-sudut kota, gang dan kawasan pemukiman warga karena tidak diangkat petugas kebersihan.
PENGANGGURAN
Sejak Pandemi Covid 19 melanda Kota Manado Maret 2020 silam, banyak perusahaan ritel yang gulung tiker. Usaha mereka banyak yang tutup. Sudah ribuan karyawan dirumahkan karena perusahaan tak mampu membayar gaji mereka karena berhenti beroperasi.
BANJIR
Banjir termasuk persoalan pelik yang hampir saban hari menghiasi dinamika Kota Manado. Pemandangan ini sering terjadi di wilayah pusat Kota Manado, kendati hujan yang mengguyur hanya sesaat akibat buruknya drainase.
Diantaranya sepanjang ruas Jalan Boulevard/Jalan Pierre Tendean, Jalan Lumimuut atau kawasan Pombensin Tikala, Perkamil/ Ranomut (Eks Pacuan Kuda), Perempatan (Poltekes) Perkamil, Ruas Jalan Bailang menuju MTs Negeri, jalan Arie Lasut samping Mess Tagaroa, serta sejumlah titik rawan lain di wilayah Selatan Kota Manado.
PASAR
Masalah lain yang patut diperhatikan di ulang tahun Kota Manado ke-398 ini adalah pengelolaan Pasar yang sembrawut dan masih adanya pungutan liar yang sering dikeluhkan para pedagang. Semoga dengan managemen baru PD Pasar Manado, dua persoalan itu bisa teratasi.
AIR BERSIH
Ketersediaan dan pelayanan air bersih untuk warga Kota Manado, termasuk salah satu problema Kota Manado yang masih sering dikeluhkan. Banyak warga Kota Manado yang belum terlayani akan kebutuhan air bersihnya. Terutama mereka yang tinggal di daerah ketinggian atau pegunungan termasuk daerah relokasi Pandu. (tim)
Komentar