Nikita Mirzani Takut Mati

A-TIMES.ID — KASUS Pandemi COVID-19 cukup membuat Nikita Mirzani khawatir. Ia takut meninggal dunia karena terpapar virus tersebut.

Hal itu terjadi karena banyaknya tingkat kematian yang terjadi di Indonesia karena COVID-19. Nikita Mirzani pun akhirnya jadi rajin melakukan ibadah, terutama salat tahajud.

Nikita Mirzani menyebut salat tahajud kini menjadi hobi terbarunya.

“Gue nggak tahu umur gue sampai kapan. Gue lihat banyak teman artis yang meninggal mendadak, gue takut. Gue belum siap, sampai gue punya hobi baru sekarang, salat tahajud,” ujar Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Nikita Mirzani bahkan sudah mewanti-wantinya. Jika kelak ia meninggal dunia, segala hal sudah dipersiapkan untuk sang anak.

Berita Terkait:  Nikita Mirzani Yakin Dinikahi John Hopkins

“PPKM ini gue berpikir mati itu nggak bisa diprediksi ya. Kapan saja kita bisa mati. Makanya dari sekarang gue sudah siapin, anak pertama gue dapat ini, kedua dapat ini, ketiga dapat ini,” kata Nikita Mirzani.

Tak hanya harta, Nikita Mirzani juga mendaftarkan ketiga anaknya asuransi. Nikita Mirzani tak mau anaknya nanti terbengkalai, jika dirinya sudah tidak ada.

“Ketiganya gue masukin asuransi kalau gue mati, satu anak bisa dapat Rp 40 miliar, gue siapin semua. Sakit di mana pun mereka bisa berobat ke mana pun. Gue nggak mau kalau gue mati anak gue terbengkalai. Harta anak-anak gue nggak bisa diambil sama siapa pun,” imbuh Nikita Mirzani.

Berita Terkait:  Dian Sastrowardoyo Curhat Tentang Puasa

Tak bisa dipungkiri, kematian adalah sebaik-baiknya nasihat untuk Nikita Mirzani. Belajar dari pengalaman, Nikita Mirzani tak mau kejadian serupa juga menimpa anak-anaknya.

“Benar. Gue memang sekarang takut mati cuy. Gue belajar sendiri saja, karena gue yatim piatu. Gue ngerasain di saat gue ditinggal nyokap bokap gue dalam keadaan belum siap. Nyokap gue meninggal gue usia 23 tahun masih tinggal sama mereka, belum siap punya anak dan segala macam. Sampai akhirnya waktu yang bisa bikin dewasa,” beber Nikita Mirzani. (***)

Editor: Amrain Razak
Layout: Syamsudin Hasan
Sumber: detik

Komentar