A-TIMES.ID, MANADO – Komisi tiga DPRD Kota Manado intens turun lapangan. Terbukti, ada banyak permasalahan di tengah masyarakat yang ditemui. Dan hal itu langsung dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota (Pemkot). Anggota Komisi 3, Jeane Sumilat mengatakan, Komisi 3 dalam bekerja tidak mencari celah atau masalah.
“Kami tidak mau dipandang sebagai wakil rakyat yang hanya duduk dan mendengar saja, tidak hanya bicara atau pun berkata-kata,” ujar Sumilat.
Menurutnya, jika hanya pintar bicara, banyak orang bisa melakukan itu. Namun, pihaknya ingin bekerja tidak hanya bicara saja, tapi melakukan dan memberi bukti.
“Kami tak hanya mendengar (aspirasi) saja. Tetapi turun langsung ke lapangan. Dan kami berupaya apa yang jadi temuan langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah dalam hal ini dinas terkait,” ucapnya.
Dikatakannya, Wali dan Wakil Wali Kota sejak diberikan mandat pimpin Manado, tak pernah berhenti bekerja.
“Mereka saja bekerja untuk kebaikan Manado, masa kita hanya duduk-duduk saja tunggu-tunggu awal bulan (gajian),” sindirnya.
Dijelaskan politisi PDI Perjuangan ini, menjaga nama lembaga bukanlah sekedar kewajiban tokoh publik, pejabat. Dia mencontohkan, ada banyak orang dipercaya mendapat tanggung jawab besar karena dikenal jujur dan bisa diandalkan sebab memiliki mindset yang mumpuni.
“Karena itu, betapa bodohnya jika kita rela menukar nama baik hanya karena materi, jabatan, popularitas sekejap atau keuntungan sesaat,” sindirnya lagi. (***)
Editor: Amrain Razak
Layout: Syamsudin Hasan
Sumber: Harimanado
Komentar