A-TIMES.ID, MANADO — Kasus kekerasan pada perempuan dan anak di Sulut jadi perhatian serius instansi terkait. Berbagai terobosan dilakukan dalam rangka menekan kekerasan pada perempuan dan anak karena di Sulut.
Kadis Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak Daerah (P3AD) dr. Devi Kartika Tamos, MARS pihaknya langsung action. Pihaknya akan melakukan MoU dengan Polda Sulut.
“Kita akan teken MoU dengan penegak hukum terkait perlindungan perempuan dan anak,” tuturnya
Sasaran utama adalah perlindungan untuk menekan kekerasan perempuan dan anak di Bumi Nyiur Melambai.
Menurut Kadis P3AD Sulut Devi Tanos pihaknya telah mengagendakan pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU dengan Polda Sulut usai mengikuti peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2021 bersama Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw secara virtual yang dibuka Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo, Jumat (23/07) siang pekan lalu.
Ditambahkan Devi hadir pada MoU nanti gubernur Sulut Olly Dondokambey bersama Kapolda dan lainnya.
“Intinya kita terus bekerja mengawal dan melindungi hak hak perempuan dan anak,” tambah Tanos. (***)
Peliput/Editor : Lily Paputungan
Layout: Syamsudin Hasan
Komentar