A-TIMES, MANADO – Pembangunan di Kota Manado terus dioptimalkan oleh Walikota, Andrei Angouw dan Wakil Walikota, dr Richard Sualang. Kamis (25/11) kemarin, orang nomor satu di Kota Manado ini didampingi Kepala BPKAD, Peter Assa dan Sekwan, Adi Zaenal Abidin mengunjungi Kantor PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) di Jakarta, guna mengajukan pinjaman.
Diketahui, pengajuan surat pinjaman sebesar Rp.205 miliar telah resmi diterima perwakilan PT SMI di Kantor PT SMI di Sahid Sudirman Center Jakarta.
Dana ini nantinya akan digunakan untuk kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Manado, Pasar dan infrastruktur lainnya seperti jalan dan jembatan.
Walikota menegaskan bahwa dana tersebut untuk kelanjutan pembangunan RSUD Manado, kemudian renovasi Pasar Bersehati serta pembangunan infrastruktur berupa jalan, jembatan dan drainase di Kota Manado.
“Kegiatan yang tidak bisa dibiayai oleh APBD, nantinya akan menggunakan dana pinjaman ini,” terangnya. Suami tercinta Irene Golda Angouw Pinontoan yang juga Ketua TP PKK Kota Manado ini menambahkan, dana tersebut bagian dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 43 tahun 2021, dana ini nantinya akan dicantumkan pada Perda APBD,” jelasnya. Rencana pinjaman ini dikatakan walikota sudah disampaikan ke DPRD Manado melalui Surat Nomor 900 tertanggal 2 Agustus 2021.
“Pinjaman Rp.205 miliar tersebut menggunakan bunga pinjaman 6,19 persen dengan jangka waktu selama 8 tahun. Kita tinggal menunggu proses pencairan dari PT SMI,” tutupnya.(***)
Peliput/Editor : Saleh Nggiu
Layout : Syamsudin Hasan
Komentar