Peliput: Saleh Nggiu
A-TIMES, MANADO— Pemerintah Kota Manado merespon cepat pasca banjir bandang dan tanah longsor di Kota Manado.
Apalagi ribuan rumah rusak, hingga menelan 5 korban jiwa.
Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang turun lokasi secara terpisah Sabtu (28/01/2023) akhir pekan.
Wali Kota Andrei Angouw bersama jajaran Kepala Perangkat Daerah di Manado mendirikan dapur umum milik Pemkot Manado di Kantor Kecamatan Tuminting.
Wali Kota melakukan pengecekan makanan siap saji yang akan dibagikan kepada warga. Orang nomor satu di Kota Manado ini kemudian bertolak ke Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken yang merupakan salah satu lokasi terparah bencana alam.
Wali Kota kemudian meninjau dapur umum yang disediakan oleh Kementerian Sosial, sekaligus berdialog dengan Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Adrianus Alla. Setelah itu, menuju Kelurahan Bailang salah satu wilayah yang terdampak paling parah, kemudian meninjau kondisi Kelurahan Sumompo.
Wali Kota mengatakan bahwa penanganan pasca bencana menjadi fokus Pemerintah Kota Manado, seperti distribusi makanan dan obat-obatan, serta pembersihan sampah maupun sedimen lumpur yang berada di jalan dan rumah warga. “Pemerintah akan fokus untuk mengantisipasi pasca bencana alam ini,” tegasnya.
Diketahui, yang mendampingi Wali Kota dalam tinjauan tersebut yakni para Asisten, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Frangky Porawouw SH, Kepala Dinas Perkim Peter Eman, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Supryatna, Kepala Dinas Kominfo Erwin Kontu SH, Kepala Pelaksana BPBD, Donald Sambuaga Camat Bunaken serta Camat Tuminting.(*)
Komentar