Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Bupati Sentil Efisiensi Anggaran, Termasuk Anggaran Bupati-Wabup

A-TIMES, BOLSEL – Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh 01 Oktober 2025 diperingati dengan menggelar upacara bendera.
Di Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), upacara Hari Kesaktian Pancasila dipimpin H. Iskandar Kamaru, S.Pt., M.Si.

Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid dan para kepala OPD hadir di upacara yang digelar di halaman Kantor Bupati Bolsel, Senin (01 Oktober 2025)

Bupati Iskandar bertindak sebagai Inspektur Upacara sekaligus menyerahkan tanda penghargaan Lencana Panca Warsa kepada Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Asisten I, Asisten III, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para anggota Pramuka.

Bupati menyampaikan kondisi fiskal daerah yang akan berdampak pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun depan. Ia mengungkapkan bahwa akan terjadi pemotongan anggaran sebesar Rp366 miliar sehingga berimbas pada pengurangan gaji dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TKD) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Berita Terkait:  Bupati Ajak Umat Kristiani Rayakan Natal dengan Kesederhanaan

“PAD kita tidak seperti daerah lain. Saya tidak mungkin menaikkan pajak, karena walaupun dinaikkan, penghasilan dari pajak tidak seberapa. Oleh karena itu mari kita bersabar. Semua mengalami pemotongan, tidak ada yang tidak, termasuk saya bersama Wakil Bupati,” ujar Iskandar.

Meski demikian, Bupati mengajak ASN selalu bersyukur jangan lupa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Ia juga menandatangani pembentukan Satgas MBG dengan ketentuan layak higienis yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan.

Selain itu, Bupati turut menyampaikan dukungan terhadap kontingen Bolsel yang akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dengan 12 cabang olahraga dan seluruh atlet berasal dari putra-putri asli daerah.

Berita Terkait:  Di Apel ASN, Bupati Bolsel Lontarkan Kabar Baik

“Mari kita sama-sama berdoa agar mereka bisa membawa hasil yang baik,” harapnya.
Bupati juga menyinggung tentang status PPPK paruh waktu yang akan diperjuangkan terkait pengangkatannya, mengingat adanya perbedaan penghasilan dengan Tenaga Harian Lepas (THL), khususnya aparat desa.

“Sekali lagi, mari kita selalu bersyukur, tetap menjaga disiplin, dan profesionalitas sebagai ASN,” pungkasnya.
Sekedar informasi yang hadir pada kegiatan tersebut, Sekda Marzanzius A. Ohy, S.STP.,MAP, Para Staf Ahli Bupati, Tenaga Ahli Bupati, Para asisten, Pimpinan OPD, Pejabat eselon III dan IV serta ASN Bolsel.(Hen/Adv).

Komentar