Silatnas III Menyatukan Semua Potensi

A-TIMES.ID, GORONTALO – Momen Silaturahmi Nasional The Presidium Nasional Centre (Silatnas Presnas) III diharapkan bisa menyatukan semua potensi sekaligus menghimpun pokok-pokok pikiran menuju Gorontalo Emas tahun 2045.

“Insyaa Allah Silatnas III ini bisa memberikan manfaat yang begitu besar buat Propinsi Gorontalo ke depan,” kata Azan saat diwawancarai A-Times, (22/6) kemarin.

banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90

Azan yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bone Bolango, mengatakan isu strategis saat ini yakni masalah kemiskinan. Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai data penduduk miskin di Indonesia untuk periode September 2020 menunjukkan, angka kemiskinan di Gorontalo mencapai 15,59 persen. Angka itu menjadikan Gorontalo berada di peringkat lima nasional.

Berita Terkait:  Reza Rumambi, Bantu Warga yang Isoman

”Target utama kita melalui Silatnas III ini yakni meningkatkan Sumber daya manusia, menurunkan angka kemiskinan, meningkatkan UMKM dan memaksimalkan sumber daya alam,” ujar Alumnus Fakultas Hukum Unsrat.

Diharapkannya, 6 kabupaten/kota dan propinsi harus berkolaborasi, bersinergi dan memiliki visi yang sama dalam membangun Gorontalo ke depan.

”Jangan jalan sendiri-sendiri. Kalau sendiri- sendiri dan tidak bersatu, maka apa yang kita cita-citakan tidak akan tercapai. Momentum 2021, bagaimana menyatukan semua potensi dan harus dimanfaatkan secara maksimal,” harapnya.

Selanjutnya terkait kesiapan panitia, Azan mengatakan sudah mencapai 95 persen.

Berita Terkait:  Pemanfaatan Aplikasi KasDa Online, Pemkab Gorontalo MoU dengan PT Bank Sulutgo dan BPKP

”Saya mengharapkan doa kita semua, insyaa Allah acara yang tinggal beberapa hari ini dapat bejalan lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan,” pungkasnya.

Seperti diketahui yang akan hadir dalam Silatnas III tersebut diantaranya yakni Menteri PPN/Bapenas Suharso Monoarfa, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad, dan Wakil Ketua DPR RI Rahmat Gobel. (***)

Komentar