A-TIMES.ID, MANADO – Selasa (1/6) kemarin, Walikota Manado, Andrei Angouw dan Wakil Walikota, dr Richard Sualang mengikuti upacara memperingati hari lahirnya Pancasila melalui live streaming dari istana negara yang dipimpin inspektur upacara, Presiden, Joko Widodo di pendopo kantor Bupati Minahasa Utara bersama Gubernur, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw.
Presiden Joko Widodo dalam pidato kepresidenan mengatakan kalau upacara kali ini yang dilakukan dengan cara virtual dan baru, perluasan dan pendalaman nilai-nilai Pancasila hendaknya juga dilakukan dengan cara-cara baru yang luar biasa dengan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Pancasila kini menghadapi tantangan globalisasi. Berbagai kemudahan untuk berinteraksi lintas negara juga bisa digunakan oleh ideologi-ideologi trans-nasional radikal untuk merambah ke seluruh pelosok Indonesia, tanpa mengenal lokasi dan waktu,” kata Jokowi yang mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif, memperkokoh nilai-nilai Pancasila dalam mewujudkan Indonesia Maju yang kita cita-citakan.
Hal yang sama juga dikatakan walikota Manado mengajak kepada seluruh generasi muda untuk selalu mengingat Pancasila sebagai dasar Negara.
“Pancasila dalam tindakan bersatu untuk Indonesia tangguh, kita mesti selalu mengingat nilai-nilai dasar dalam negara kita, yaitu Pancasila. Supaya kita tidak akan lupa dan melenceng dari nilai-nilai dasar bangsa ini,” terangnya.
Sementara wawali yang Richard Sualang yang menggunakan baju adat Minahasa mengatakan, pakaian yang dipakainya adalah bagian dari melestarikan nilai-nilai dan semangat Pancasila.
“Generasi muda diharapkan dapat mengikuti nilai-nilai Pancasila. Karena itu adalah nilai-nilai bangsa yang menjadi acuan kita dalam bernegara, nilai-nilai tersebut adalah dasar kita untuk bertindak dan berpikir,” tutup Ketua DPC PDIP ini. (***)
Peliput/Editor: Saleh Nggiu
Layout : Syamsudin Hasan
Komentar