MUI Kota Bitung Ajak Masyarakat Dukung Pemerintah Cegah Paham Radikalisme

A-TIMES, BITUNG—Paham radikalisme dan intoleran dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu, butuh kerjasama semua pihak dan stackholder untuk melawan demi menjaga keutuhan bangsa ini.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bitung, KH Abdurahman Kaluku mengajak masyarakat untuk mencegah paham radikalisme masuk di Kota Bitung. “Ayo kita dukung program pemerintah dan menolak paham-paham radikal dan intoleran,” tegasnya.

banner 728x90 banner 728x90 banner 728x90

Abdurahman mengajak untuk bersama cegah paham radikalisme di Kota Bitung dan wujudkan persatuan dan kesatuan bangsa. “Tidak ada satu pun agama di dunia ini yang mengajarkan tentang kekerasan terhadap sesama,” terangnya.

Berita Terkait:  Tekan Polusi Udara, Pemkot keluarkan Surat Edaran

Oleh karena itu kata Abdurahman, paham radikalisme yang mengajarkan kekerasan dan tidak sesuai dengan ajaran agama apapun harus dicegah. “Fatwa MUI Nomor 3 tahun 2004 tentang terorisme sudah sangat jelas, bahwa paham terorisme tidak ada kaitannya dengan agama apapun,” jelasnya.

Ketua MUI ini mengatakan kalau semua agama mengajarkan tentang kebaikan, cinta kasih dan tidak mengajarkan kekerasan ataupun terorisme. “Terorisme adalah perbuatan yang menggunakan kekerasan, atau ancaman yang menimbulkan suasana teror, karena paham radikal,” akunya.

Berita Terkait:  Remaja GMIM Harus Mampu Mengimbangi Perubahan Jaman

Abdurahman juga mengingatkan agar masyarakat mendukung pemerintah untuk mencegah paham radikal dan intoleran masuk di Kota Bitung. “Mari kita tanamkam nilai-nilai persatuan dan kesatuan kepada masyakarat agar terhindar dari paham radikalisme dan intoleran,” ucapnya.(***)

Komentar