A-TIMES, BOGOR–Pusat Standardisasi Instrumen Perkebunan atau lebih dikenal dengan BSIP Perkebunan, Kementerian Pertanian (Kementan) terus berinovasi dengan melalukan transformasi digital. Ya, BSIP Perkebunan menghadirkan aplikasi e-LabBun untuk memudahkan stakeholder mengakses layanan pengujian di laboratorium.
Empat balai tersebut yakni BSIP Tanaman Palma, BSIP Tanaman Rempah, Obat dan Aromatik, BSIP Tanaman Pemanis dan Serat, dan BSIP Tanaman Penyegar dan Industri. Diketahui, aplikasi e-LabBun digagas Dr. Steivie Karouw, STP, M.Sc, dan menariknya, waktu layanan standardisasi bisa lebih cepat, lebih baik serta optimal.
Tidak itu saja, inovasi yang dilakukan juga didukung dengan gencarnya pelatihan keterampilan dan kompetensi SDM yang dilakukan BSIP Perkebunan. Selain itu, BSIP Perkebunan juga terus menjalin koordinasi kolaborasi dan kerja sama dengan stakeholder.
Bahkan ftur unggulan pada sistem dilengkapi dengan WhatsApp Gateway, dimana pemohon maupun admin petugas laboratorium akan menerima notifikasi otomatis via WhatsApp. Aplikasi layanan terintegrasi laboratorium pengujian BSIP Perkebunan e-LabBun ini berbasis Website dan Android Desain simple dan multi platform, kaya fitur dan bisa diakses melalui https://perkebunan.bsip.pertanian.go.id.
Dr. Steivie berharap aplikasi ini dapat mengubah pola interaksi dari manual menjadi by system. “Permohonan layanan juga menjadi data tersimpan secara terpusat atau ada servernya, baik pada stakeholder maupun BSIP Perkebunan sendiri,” ungkapnya, Selasa (07/11/2023).(sal/*)
Komentar