A-TIMES,MANADO – Kendati memiliki keterbatasan petugas amil pelaksana, namun Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Sulawesi Utara, masih bisa meraih predikat cukup baik dalam pengelolaan zakat. Predikat Cukup Baik itu didapat Baznas Sulut atas hasil Audit Syariah yang dilakukan oleh Irjen Kementerian Agama RI selama lima hari.
” Alhamdulillah hari Jum’at kemarin tanggal 17 Desember 2021 sudah dilaksanakan exit meeting Audit Syariah oleh Irjen Kemenag RI selama lima hari. Dan hasilnya, Baznas Sulut mendapatkan predikat cukup baik,” tandas Ketua Baznas Sulut H. Abid Takalamingan, S.Sos,.MH. Tentu saja ada beberapa yang harus diperbaiki dan ditingkatkan ke depan dengan beberapa rekomendasi serta saran tindak lanjut.
“Paling tidak ini merupakan awal yang baik bagi BAZNAS Sulawesi Utara berusaha menjadi lembaga yang profesional dan akuntabel sebagaimana Visi pengurus periode 2016-2021,” tandas Takalamingan.
Dia berharap, capaian yang sudah dicapai Baznas Sulut periode 2016-2021, bisa menjadi bekal bagi kepengurusan BAZNAS Sulut yang akan datang. Minimal ada pencapaian yang menjadi cermin bagi kepengurusan yang akan datang, dan semoga opini audit syariah ini akan meningkatkan kepercayaan kaum muslimin dan masyarakat bagi BAZNAS Sulut, tandas Abid, yang juga salah satu Komisaris Independen di Bank Prismadana (BPD) Sulut. Sekadar diketahui, kedatangan tim audit Syariah Kemenag RI dilakukan sejak Senin, 13 Desember 2021.
Rombongan kecil Tim Audit Syariah Inspektoral Dirjen Kemenag RI dipimpin oleh Maman Saepulloh, bersama 5 anggota tim audit syariah. Audit Syariah adalah bagian yang inhern dari pengawasan pengelolaan BAZNAS agar BAZNAS tumbuh menjadi lembaga yang Transparan dan Accuntabel.(***)
Editor : Amrain Razak
Layout : Syamsudin Hasan
Komentar