PPROAKTIF: Meeting DTM RiRU yang digelar di Aula BI Sulut
A–TIMES,MANADO–Pemprov Sulut bersama jajaran terkait terus melakukan berbagai terobosan dilakukan dalam rangka.mendorong pertumbuhan investasi ekspor dan pertumbuhan ekonomi yang makin baik didaerah ini. Senin(19/2/2024) digelar Dedicated TeamMeeting Regional Investor Relations Unit (DTM RIRU) Sulawesi Utara Kantor Bank Indonesia perwakilan Sulawesi Utara. DTM ini merupakan upaya RIRU untuk menyamakan arah program kerja strategis pada tahun 2024. Meeting tersebut dibuka Kepala DPMTPSP Sulut, Syaloom H.D. Korompis, SP, MSc yang mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Steve Kepel dan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara (BI Sulut), Andry Prasmuko. RIRU Sulut sudah terbentuk sejak tahun 2017 dan memiliki tujuan utama sebagai pusat pelayanan informasi (inquiry handling), promosi dan peluang investasi bagi investor serta eksportir prominen.” DTM ini merupakan salah satu upaya RIRU Sulut untuk menyamakan arah program kerja strategis pada tahun 2024 sekaligus memperkuat komitmen pemda dan instansi lainnya baik pada tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota dalam mendorong investasi dan ekspor,” beber Andry Prasmuko. DTM tersebut dihadiri oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kabupaten/Kota se-Sulut, dan instansi vertikal terkait bersepakat bahwa diperlukan integrasi data dan informasi, serta upaya bersama meningkatkan proyek investasi clean and clear yang siap ditawarkan kepada investor, dan meningkatkan UMKM yang siap ekspor dalam jumlah masif di Sulawesi Utara. Makanya RIRU Sulut membutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk memaksimalkan perannya, termasuk dengan menggandeng pelaku usaha dan akademisi. RIRU Sulut juga menyepakati untuk bersinergi dalam mendukung pemetaan proyek investasi clean and clear di tahun 2024 melalui pelaksanaan the North Sulawesi Investment Challenge (NSIC) yang kemudian akan dipromosikan pada the North Sulawesi Investment Forum (NSIF). Akselerasi investasi dan perdagangan yang dilakukan oleh RIRU diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Sulut yang makin baik.(*)
Komentar