IMM Sulut Dukung Kebijakan Pemerintah Hadapi Covid-19

A-TIMES,MANADO – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mendukung kebijakan pemerintah. Salah satunya dalam hal penanganan pandemi Covid-19.

“Pandemi ini harus diakhiri. Bagaimana caranya? Tentu dengan mendukung segala kebijakan yang telah diprogramkan oleh pemerintah,” ujar Ketua DPD IMM Sulut Kurniawan Lawendatu di Manado.

IMM terafiliasi dengan Muhammadiyah karena merupakan salah satu organisasi otonom (Ortom) dari PP Muhammadiyah yang merupakan pendukung terdepan kepada pemerintah.

“Tentunya jika pemerintah berbuat baik dan sesuai dengan konstitusi dan nilai agama,” kata Kurniawan.

Dia kemudian mencontohkan pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 mengeluarkan berbagai kebijakan berupa program 3M yakni Mencuci tangan, Menggunakan masker dan menjaga jarak diawal masa pandemi.

Berita Terkait:  GPS: Terkutuklah Pembunuh Balita  Bolmo

Juga ada program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari Mikro hingga berganti dengan PPKM darurat, dan kini PPKM level 1-4.

Kemudian kebijakan terakhir adalah upaya mengantisipasi lonjakan kasus penularan Corona di daerah dengan cara Strategi Pengendalian Pandemi Covid-19 pada bagian hulu, yaitu melaksanakan 6M, penguatan 3T dan Vaksinasi.

6M adalah Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Mengurangi mobilitas, dan Menghindari makan bersama. Sedangkan penguatan 3T adalah pemeriksaan dini (Testing), pelacakan (Tracing), dan perawatan (Treatment).

Lalu untuk mengendalikan pandemi Covid-19 dengan mempercepat proses vaksinasi kepada masyarakat.

Berita Terkait:  Wagub Tegaskan Kesetaraan Gender Prioritas ODSk

“Ini yang harus didukung, tapi pemerintah juga jangan sampai tidak konsisten dengan program pengendalian pandemi Covid-19 ini dengan menggunakan istilah yang membuat masyarakat jadi bingung,” terang Kurniawan.

Ia kemudian mengajak semua komponen di Sulut untuk saling bergandengan tangan.

Karena itu akan sangat membantu dalam penanganan penanggulangan pandemi Covid-19 ini. “Ini adalah bentuk ikhtiar dalam memutus mata rantai penularan Covid-19,” pungkasnya. (***)

Editor    : Amrain Razak
Layout   : Didit
Sumber : Harimanado

Komentar