A-TIMES, MANADO—Penistaan rumah ibadah yang terjadi di bumi nyiur melambai, wajib menjadi perhatian semua pihak. Hal ini seperti dikatakan DR. Ahmad Rajafi, M.H.I, Rois Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Cabang Manado untuk sama-sama memuliahkan hati di bulan Ramadan ini.
“Menyikapi penistaan rumah ibadah ini, mari kita percayakan kepada pemerintah dalam hal ini kepolisian Polda Sulawesi Utara. Dalam kaidah fiqih menyebutkan, permasalahan hukum dikembalikan kepada mereka yang mengerti hukum,” ujar Ahmad Rajafi.
Ahmad juga berharap, masalah penistaan rumah ibadah ini akan cepat selesai dan masyarakat bisa rukun dan damai. “Insyallah ini akan menyelesaikan silang sengketa yang sedang terjadi diantara kita. Mudah-mudahan dalam penyampaian ini, tergugah hati kita untuk mau sama-sama mensucikan hati di bulan Ramadan,” harapnya.
Saya juga mengimbau agar kerukunan antarumat beragama untuk tetap dijaga. Antar tetangga yang meskipun beda agama, tidak lantas bermusuhan, apalagi berbuntut pada pengrusakan tempat ibadah. “Dengan begitu, kemajemukan dan perbedaan yang memang merupakan sunatullah ini tetap bisa berjalan harmonis,” ungkap Ahmad.(***)
Komentar