ODSK Berpesan Jaga Integritas dan Nama Baik Pemprov kepada 18 Calon Praja IPDN

 

SEMANGAT:Puluhan calon Praja IPDN Saat dikantor gubernur(*)

banner 728x90 banner 728x90

A–TIMES,MANDO–Jaga Nama Baik,keluarga masyarakat Provinsi Sulut saat mengikuti pendidikan dan jadilah pribadi yang jujur serta beritegritas. Hal ini dikatakan Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang diwakili Karo Organisasi Flora Krisen saat melepas 18 calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXXV Tahun 2024 pada Jumat, (6/9/2024).

Acara pelepasan ini dilaksanakan di Ruang CJ Rantung, Kantor Gubernur Sulawesi Utara. Para calon praja ini akan melanjutkan pendidikan di IPDN untuk mempersiapkan diri menjadi abdi negara yang berkualitas dan profesional dalam bidang pemerintahan.

Pelepasan ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam mendukung generasi muda untuk berkarir di sektor pemerintahan mengumumkan bahwa biaya keberangkatan para calon praja yang berasal dari Sulawesi Utara akan ditanggung sepenuhnya. Biaya ini mencakup tiket pesawat dan transportasi bus menuju Kampus IPDN di Jatinangor, Jawa Barat.

Berita Terkait:  Ayub Ingatkan Pentingnya wawasan Kebangsaan

Acara pelepasan dipimpin oleh Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Sulut, Dr. Flora Krisen, mewakili Gubernur Olly Dondokambey. Dalam sambutannya, Krisen menyampaikan pesan Gubernur kepada 18 calon praja dari empat kabupaten dan empat kota di Sulut.

“Kami berharap kalian menjaga nama baik pribadi, keluarga, masyarakat, serta Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara,” ujar Krisen. Ia menekankan pentingnya disiplin, integritas, dan fokus dalam belajar untuk mengembangkan kemampuan diri.

Krisen juga mengingatkan para calon praja untuk menghindari masalah selama pendidikan di IPDN dan memastikan mereka kembali dalam keadaan lengkap. “Buatlah diri sendiri, orang tua, masyarakat, dan Pemerintah Provinsi Sulut bangga,” tegasnya.

Berita Terkait:  Putri Kasad Resmi Mendaftar di KPU Sulut

Proses seleksi untuk calon praja IPDN Angkatan XXXV dimulai pada 19 Mei hingga 29 Agustus 2024. Dari 695 pendaftar, seleksi kompetensi dasar diikuti oleh 653 peserta, tes kesehatan tahap I 54 peserta, tes psikologi, integritas, dan kejujuran 36 peserta, serta tes pantukhir 32 peserta. Akhirnya, 18 calon praja dinyatakan lulus tes akhir dan siap berangkat ke Jatinangor.(*)

Komentar