HUT Korpri ke -54, Walikota Bacakan Poin Penting Ketum Korpri

A–TIMES,BITUNG— Upacara HUT Korpri yang ke -54 dikota Bitung Senin pagi (1/12/2025) berlangsung aman dan lancar . Inspektur upacara Wali Kota Bitung Hengkie Honandar. Upacara diikuti jajaran ASN,turut hadir ketua TP PKK  Ellen  Honandar -Sondakh SE ,Wakil Wali Kota Randito Maringka dan Istri Jacinta Gumolung serta Sekda Ir I.G.N Rudy Theno ST MT MAP dan Istri Nurjaya Munarwin serta ratusan P3K Paruh Waktu dan pejabat jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan jajaran Forkopimda.

Delapan Tekad Kesiapsiagaan Korpri mari kita laksanakan dengan penuh kekompakan dan soliditas.

Wali Kota yang membacakan sambutan dari Prof. Zudan Arif Fakrulloh, yang menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) isinya antara lain

Berita Terkait:  UMKM Bitung Ditantang Go Internasional

Pertama, Perkuat persatuan dan soliditas korps. Jadikan KORPRI sebagai rumah besar seluruh ASN yang kokoh, kompak, dan setia pada Pancasila, UUD 1945, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kedua, Tegakkan netralitas dan integritas. ASN harus berdiri di atas semua kepentingan politik, menjunjung etika jabatan, dan dengan menanamkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas, dan kerja trengginas, serta menjadi teladan moral dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ketiga, Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi. Bangun budaya kerja yang unggul, berbasis merit, serta berorientasi hasil agar pelayanan publik semakin cepat, efisien, dan berkualitas. Kuatkan semangat pengabdian dan pelayanan. Bekerjalah dengan hati, layani rakyat dengan empati, dan hadirkan solusi nyata bagi kebutuhan masyarakat. Dorong inovasi dan adaptasi digital. KORPRI harus menjadi motor transformasi digital birokrasi, memanfaatkan teknologi untuk mempercepat pelayanan public dan memperkuat transparansi pemerintahan.

Berita Terkait:  Ramlan Ifran: Jangan Lengah ada Varian Baru Covid 19

Keempat, Tanamkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab. Hindari segala bentuk penyimpangan, termasuk korupsi, kolusi, nepotisme, dan pungutan liar. Jadilah aparatur yang bersih dan berwibawa.dan lainnya.

Kelima , Seluruh ASN untuk siaga bencana. Mari Bersama-sama kita tumbuhkan empati untuk saling membantu.” Saya minta semua ASN bahu-membahu untuk membantu saudara kita yang sedang tertimpa musibah banjir di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan di daerah lain yang membutuhkan,” kata Fakhrulloh.(*)

 

Komentar