A-TIMES,TUTUYAN — Bank Prisma Dana (BPD) terus membangun kerjasama dan sinergitas dengan sejumlah pemerintah daerah.
Kali ini Bank Perkreditan Rakyat itu menawarkan program kerjasamanya dengan Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Pertemuan sekaligus penyerahan PKS itu dilakukan Senin (4/7) kemarin, di Kantor Bupati Boltim yang dihadiri langsung Bupati Boltim Sam Sahrul Mamonto, S.Sos bersama Asisten 1 Priyamos,S.H, Asisten III Drs Rusmin Mokoagow dan Kabag Keuangan Sekkab Boltim Wiwik Kurnia, S.E.
Sementara pengurus Bank Prisma Dana dipimpin langsung oleh Komisaris H. Abid Takalamingan, S.Sos,.M.H, yang juga PJS Dirut Bank Prisma Dana.
Jajaran pengurus lainnya yang turut mendampingi adalah Direktur Umum Henly Rondonuwu, Kepala Cabang Prisma Dana Kota Kotamobagu.
PJS Dirut Bank Prisma Dana Abid Takalamingan, S.Sos,.M.H, kepada ATIME mengungkapkan pertemuan ini selain silaturahim juga dimaksudkan untuk memperkuat kerjasama.
Yaitu kerjasama kelembagaan antara dua pihak dalam rangka kolaborasi untuk pembangunan kabupaten yang sedang giat-giatnya mendorong pembangunan terutama sektor pariwisata.
“Bapak bupati sangat menerima maksud baik dari pengurus dan management
Prisma Dana terutama dalam membantu penyediaan dana bagi PNS dan UMKM di daerahnya. Bahkan beliau berharap agar ke depan Prisma Dana dapat menaikan status kantor kas menjadi kantor cabang di wilayah Boltim,” ungkap Abid, yang juga calon anggota DPD 2024 mendatang.
Suami tercinta Umi Widya Masengi ini menambahkan, keinginan dan harapan bupati disambut positif oleh semua jajaran pengurus BPD.
“Mudah-mudahan segala harapan dapat segera di follow up oleh PD dan akan menjadi masukan dalam penyusunan Rencana Bisnis PD ke depan,” tandas putra Nusa Utara kelahiran Bolmong ini.
Silaturahmi dilanjutkan dengan penyerahan draft PKS dan akan ditandatangani secara bersama dalam acara yang akan digelar untuk itu.
Suasana silaturahim berlangsung sangat santai dan familiar karena baik Abid dan Bupati Sahrul Mamonto adalah sama-sama dibesarkan dari dunia aktivis.
Keduanya juga pernah sekantor di BSG
sebagai komite audit sebelum memilih mundur dan ikut dalam kontestasi Bupati Boltim tahun 2021 lalu.(rin/*)
Editor : redaksi
Layout : Didit
Komentar