A-TIMES, MANADO – Walikota Manado, Andrei Angouw, Sabtu (30/10) kemarin menghadiri pelantikan dan pengukuhan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Lembaga-Lembaga NU serta dirangkaian dengan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar di ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado.
Nampak mendampingi walikota, Asisten I Pemkot Manado, Herry Saptono, Ketua MUI Sulut, Abdul Wahab Abdul Gafur, Kepala Kantor Kemenag Manado, Irwan Musa SE MSi, Wakil Ketua PWNU Sulut, DR Usman Langke MPd, Rois PCNU Manado, DR KH Ahmad Rajafi Sahran MHi, Mustasyar PCNU, Drs Hi Rum Usulu, Ketua PCNU terpilih, KH Rikson Hasanati SAg MPdI dan seluruh pengurus. Walikota mengatakan bahwa NU adalah organisasi terbesar di dunia dan menjadi benteng negara dalam menjaga kedaulatan NKRI.
“Saya yakin warga NU bisa menjaga NKRI seperti yang telah dijaga oleh para pendahulunya.NU tentunya akan diperhatikan pemerintah dengan harapan bisa kuat dan solid,” terangnya.
Lanjutnya, dengan terbentuknya pengurus yang baru, semoga makin menambah kontribusi pembangunan di Kota Manado. “Pembangunan yang kami maksud yakni sumber daya manusia dari NU, baik itu pendidikan ketrampilan dan keahlian,” kata Andrei yang meminta NU dapat membantu pemerintah menjaga kerukunan dan toleransi di Kota Manado.
Ketua Panitia, Agus Abdullah tak lupa mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Manado yang telah membantu hingga kegiatan tersebut berjalan dengan baik.
“Terimakasih untuk Pak Walikota yang sudah mengijinkan PCNU Kota Manado menggunakan tempat ini, semoga sinergi antar PCNU dan Pemkot Manado terus terjaga dengan baik,” jelasnya.
Sementara Ketua PCNU, KH Rikson Hasanati SAg MPdI menambahkan, NU siap bersinergi dengan Pemkot Manado.
“Hari ini menjadi tonggak sejarah bagi PCNU Kota Manado yang sangat merindukan acara seperti ini, cukup lama kami menunggu. Covid-19 bisa saja belum berakhir, namun PCNU akan tetap menjadi hikmat bersinergi dengan Pemkot Manado,” tutup Rikson.(***)
Peliput/Editor : Saleh Nggiu
Layout : Didit
Komentar