PROAKTIF: Wali Kota Bitung memimpin rapat dengan Forkopimda terkait keluhan warga Dua Sudara,,(*)
A–TIMES,BITUNG- Warga Kelurahan Dua Sudara Kota Bitung melancarkan aksi protes keras. Mereka mengeluhkan sumber air ke kampung terus menerus menyusut.
Dugaan warga menurunnya debit air akibat aktivitas PT MSM/TTN, perusahaan tambang emas di Likupang Timur dan Bitung.
Warga berkali kali mengeluh karena perusahaan menggarap hutan yang masuk di wilayah Dua Sudara, yang berdampak pada berkurangnya air ke kampung
” Kami keluhkan persoalan ini sejak 2009-2019 sempat terhenti karena Covid lalu tetapi sampai sekarang tak diperhatikan,” tandas sejumlah warga Dua Sudara.
Merasa keluhan mereka tidak dapat solusi, sejumlah warga mensabotase lalulintas yang melewati Dua Sudara. Target mereka memblokir jalan untuk kendaraan milik PT MSM.
Masalah ini akhirnya direspon Pemkot Bitung. Mereka menggelar pertemuan pada Kamis,(30/10/2025 ). Pemkot Bituing menggelar rapat bersama Forkopimda. Rakor dipimpin Wali Kota Bitung Hengky Honandar dihadiri Kapolres AKBP Albert Zai SIK dan lainnya .Wali kota Bitung Hengky Honandar mengungkapkan aspirasi warga akan ditindaklanjuti..
” Nantinya kita akan libatkan komisi Amdal,akademisi Kementrian dan Pemkot untuk untuk analisa benar atau tidaknya debit air berkurang karena dampak dari aktifitas operasional perusahaan,” pungkasnya.
Solusi pemkot Bitung kata Hengky adalag bentuk perhatian dan komitmen pemerintah untuk menjaga keharmonisan dan keadilan dikota Bitung. Wali kota bersama Firkompimda berharap pemblokiran jalan yang dilakukan warga segera dibuka karena menganggu aktifitas warga secara umum.
” Mari kita cari solusi bersama dan semua persoalan selesai jika kita semua hadapi dengan bijak,” tambah Honandar ,(*)
