A–TIMES,MANADO– Gubernur Sulut Olly Dondokambey kelihatan amat serius saat memimpin
Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) se Sulut di Novotel Manado di Rabu(16/11/2022)
Di depan Forkompinda Sulut, para bupati/wali kota se Sulut dan pejabat teras Pemprov Sulut, Don Olly julukan gubernur menyampaikan beberapa poin penting.
Pertama, diingatkan Inflasi di Sulut disebabkan oleh kelompok bahan makanan, maka persedian dan distribusi barang terutama produk pertanian agar mendapat perhatian.
“Dalam rangka pengendalian inflasi yang secara nasional terus dipantau,”tandasnya.
Untuk mengendalikan inflasi, ada 6 aksi yang perlu dilakukan oleh masing-masing daerah,
- melaksanakan operasi pasar 2. melaksanakan sidak di pasar dan distributor agar tidak menahan barang. 3. kerja sama dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan 4. gerakan menanam 5. merealisasikan GDT 6. Hubungan transportasi dan APBD terutama daerah-daerah yang di kepulauan.
Kedua, penghapusan kemisikinan ekstrim. Pemerintah pusat menargetkan penghapusan kemiskinan ekstrim, diharapkan seluruh kabupaten/kota berperan aktif dalam upaya pencapaian target tersebut. Saat ini BPS melakukan pendataan kembali secara meyeluruh di wilayah provinsi Sulawesi Utara untuk program 1 kartu kemiskinan, dan mengharapakan peran kepala daerah dimasing-masing wilayahnya untk mensupport kegiatan tersebut.
Ketiga, mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan diharapkan masing-masing kabupaten/kota agar melakukan perhitungan secara pasti, kebutuhan pangan diwilayanya.
“ Target ke depan untuk bersama-sama dapat mewujudkan kedaulatan pangan sejalan dengan program pemerintah provinsi, Marijo Ba Kobong,”katanya.
Keempat, peningktan penggunaan produk dalam negeri untuk menggerakan perekonomian daerah agar memaksimalkan produk-produk UMKM.
“Selanjutnya Untuk kelancaran pembangunan agar kita semua dapat berkomitmen, mengoptimalkan hubungan daerah sehingga setiap program dari pemerintah pusat dapat dilaksanakan oleh pemerintah daerah.(lyp))
Komentar