Di Manado, May Day Kaum Buruh Ganti Demo dengan Aksi Bagi Takjil

A-TIMES.ID, MANADO — Aksi simpati dan humanis ditunjukan kaum buruh di Kota Manado. Pasalnya, peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), yang jatuh pada 1 Mei 2021. Kaum buruh tidak turun demo, namun mereka lebih memilih membagikan takjil kepada warga.

Aksi kemanusiaan tersebut berlangsung di sejumlah titik seperti di depan Mega Mas, TKB dan Patung Kuda Paal Dua. Ratusan paket takjil yang terdiri dari kue, dan minuman dibagikan ke supir angkot serta warga yang akan berbuka puasa.

Koordinator Wilayah Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Sulut Jack Andalangi mengatakan bahwa kegiatan itu sengaja dipilih karena memang bertepatan dengan bulan suci Ramadan.

Berita Terkait:  PLN Berikan Listrik Andal Tertibkan Pohon Tanpa Merusak Jalur Hijau

“Ini semua untuk kemaslahatan umat. Ini bentuk kepedulian kami,” katanya, Senin (3/5).

Dia menjelaskan, kegiatan tersebut digagas seluruh organisasi buruh di Sulut dan difokuskan untuk kegiatan sosial. Bahkan, kegiatan sosial ini juga dibantu dan didukung penuh Polda Sulut.

“Kami dikawal langsung personil Polda sehingga pelaksanaan bagi-bagi takjil ini berlangsung aman dan nyaman.
Kami juga patuhi Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19,” tandasnya.

Sementara Ketua May Day Sulut Lucky Sanger menambahkan, untuk tahun ini, peringatan hari buruh mengambil tema together we care.

“Sesuai temanya, kegiatan kali ini fokus ke kegiatan sosial,” jelasnya.

Berita Terkait:  Panitia Peringatan HUT Kemerdekaan Gelar Rapat Virtual

Terpisah, Tommy Sampelan, koordinator bagi-bagi takjil di kawasan TKB mengatakan, ini merupakan implementasi dari kepedulian terhadap sesama.

“Di tengah kondisi bangsa yang sedang sulit karena dilanda pandemi, kita sebagai anak bangsa masih bisa menunjukan kepedulian terhadap warga,” terangnya.

Dia juga berterima kasih pada Polda Sulut atas dukungan sehingga kegiatan bisa berjalan dengan baik. “Terima Kasih pada pak Kapolda sudah mendukung penuh kegiatan kami ini,” tambahnya.  (***)

Editor: Idham Malewa
Sumber: Harimanado

Komentar